Rabu, 17 Januari 2018

Renungan Firman Tuhan (Markus 6:30-44)


Postingan hari ini akan membahas sedikit dari Firman Tuhan dalam Markus 6:30-44, tentang Yesus memberi makan lima ribu orang. Topik kali ini dibahas oleh Senior dalam kegiatan Komunitas Sel (Komsel) di Gereja pada hari Rabu, 10 Januari 2018. (GBT Kristus Pengasih, di Jalan Raya Kutisari Indah 121-123, Surabaya. KomSel ini akan terus berlangsung setiap hari Rabu, pukul 19.30-21.00 WIB. Untuk info lebih lanjut boleh stay di instagram @gbtkp_multimedia)

Sebelum dibahas, Pembawa Firman atau Renungan Singkat (YK) ini memberikan challenge ke kita. Dan yang hadir pada saat itu kurang lebih 40 orang. Jadi, tantangannya yaitu paling tidak dari ayat-ayat yang sudah dibaca, bisa lah nanti seseorang memberikan penjelasan sedikit tentang apa yang bisa diambil dari ayat yang dipahami. Dari sini, bisa belajar bahwa ketika kita membaca Alkitab, kita gak hanya jadi pembaca atau hanya jadi pendengar saja, tapi kita juga harus belajar tentang hal yang namanya berbagi cerita. Ya, disini ada 3 orang yang menjelaskan, berikut penjelasannya:

Ayat 38. Tetapi Ia berkata kepada mereka: “Berapa banyak roti yang ada padamu? Cobalah periksa!” Sesudah memeriksanya mereka berkata: “Lima roti dan dua ikan.”
Dimana kita diposisikan sebagai murid, kita harus memiliki sikap percaya. Berapapun dan apapun yang kita punya, kita harus serahkan semuanya ke Tuhan. Percaya aja, Tuhan akan selalu berikan yang terbaik, dan yang pasti memberikan kecukupan untuk setiap murid-Nya. Percayalah bahwa matematikanya Tuhan itu tidak pernah salah! 5 roti + 2 ikan saja = bisa menjadi 5000 + dan sisa 12 bakul. (DL)

Ayat 42. Dan mereka semuanya makan sampai kenyang.
Tuhan itu hebat, luar biasa dalam memberikan makanan. Karena disitu dikatakan sampai kenyang, dan bukan hanya makan saja. Jika dilihat dalam penggunaan kata “kenyang”, pasti setiap orang memiliki kapasitas kenyang yang berbeda. Jadi, Tuhan pasti memberikan kekenyangan atau kecukupan sesuai dengan porsinya masing-masing. (SC)

Ayat 31. Lalu Ia berkata kepada mereka: “Marilah ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!”....
Ayat 34. Ketika Yesus mendarat, Ia melihat sejumlah besar orang banyak, maka tergeraklah hatiNya oleh belas kasihan kepada mereka....
Ketika Tuhan dan murid-muridNya seharusnya istirahat, malah harus memberi makan orang banyak. Tapi dari ayat 34, bisa kita rasakan bahwa Tuhan itu Maha Pengasih, Dia bertanggungjawab dalam setiap kebutuhan kita. Jadi, kita sebagai anakNya, janganlah khawatir dengan apapun juga, karena Tuhan pasti memberikan yang terbaik untuk kita. (OK)

Lanjut dengan Renungan singkat yang dibahas oleh Pembawa Firman atau Renungan Singkat (YK). Ada 2 poin:
Poin pertama, dilihat dari
Ayat 31. Lalu Ia berkata kepada mereka: “Marilah ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah seketika!” Sebab memang begitu banyaknya orang yang datang dan yang pergi, sehingga makan pun mereka tidak sempat.
Marilah ke tempat yang sunyi. Pada awalnya Yesus mengajak murid-muridNya untuk ke tempat yang sunyi, untuk beristirahat. Ya! Sama seperti kehidupan kita, misalnya kita lagi stres, lagi ada masalah. Pasti kita akan mencari tempat yang sunyi, tenang, supaya kita bisa beristirahat, kemudian mencari Tuhan lewat Doa dan penyembahan, dan ini penting untuk setiap kita supaya lebih dekat dengan Tuhan.

Poin kedua dilihat dari
Ayat 37. Tetapi jawab-Nya: “Kamu harus memberi mereka makan!” Kata mereka kepada-Nya: “Jadi haruskah kami membeli roti seharga dua ratus dinar untuk memberi mereka makan?”
Yang seharusnya Tuhan dan murid-muridNya beristirahat, tapi Tuhan menyuruh murid-muridNya untuk memberi pengikutNya makan. Dalam hal ini, Tuhan tidak membiarkan orang banyak itu pergi atau pulang untuk mencari makan sendiri. Yang perlu diperhatikan disini adalah dari sisi murid-muridNya, jika kita pikir dengan logika manusia, sesuatu hal yang tidak mungkin untuk dilakukan oleh murid-muridNya untuk memberikan makanan ataupun membeli makanan untuk orang banyak.

Bagaimana respon kita, jika kita menjadi murid-muridNya itu penting. Apakah kita malah mengeluh, pesimis dan berkata ini masalah yang rumit, dan suatu hal yang mustahil untuk hidup kita? Atau sebaliknya, kita percaya ke Tuhan karena Tuhan yang bilang untuk melangkah, maka kita akan melangkah untuk melakukan sesuai dengan perintahNya?

Ayat 38. Tetapi Ia berkata kepada mereka: “Berapa banyak roti yang ada padamu? Cobalah periksa!” Sesudah memeriksanya mereka berkata: “Lima roti dan dua ikan.”
Ketika murid-muridNya mencari makanan di sekitar orang banyak, akhirnya salah satu muridNya menemukan seorang anak yang membawa 5 roti dan 2 ikan. MuridNya kemudian memberikan makanan itu kepada Tuhan, lalu Tuhan memecahkan roti dan ikan itu, kemudian murid-muridNya membagikannya ke orang banyak. Ketika si Murid mau untuk taat, hal ini akan membuahkan hasil!

Kita tahu di akhir ceritanya Tuhan akan mengadakan mujizat. Tapi, pernahkah kita berpikir sebelumnya, mengapa Tuhan tidak langsung saja memberikan makan orang banyak itu dengan nasi bebek? Ya, tanpa harus menyuruh muridNya untuk melakukan hal yang mustahil? Harusnya Tuhan bisa lakukan mujizat itu bukan? Lalu mengapa Tuhan ingin muridNya cari dahulu dan dapat hanya 5 roti dan 2 ikan, kemudian semuanya diserahkan ke Tuhan?

Nah, 5 roti dan 2 ikan yang didapat oleh murid ini adalah hal tentang semua potensi atau kemampuan dalam hidup kita. Sedikitpun yang kita punya, apapun yang sudah Tuhan percayakan dalam diri kita, jika kita memberikan semuanya ke Tuhan, itulah yang akan Tuhan jadikan mujizat! Sehingga Tuhan bisa memakai hidup kita supaya menjadi berdampak untuk orang lain. Percayalah :)


Semoga renungan singkat ini, dapat menjadi berkat bagi pembaca. Kiranya Tuhan Yesus selalu memberkatimu. Amin.

Jumat, 05 Januari 2018

Laporan Company Visit ke PT. Amerta Indah Otsuka (Pocari Sweat)

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Laporan Company Visit
PT. Amerta Indah Otsuka (Pocari Sweat)
 KELAS F
Dosen pendamping:
Dr. Dra. Rovila El Maghviroh, M.Si, Ak,CA CMA, CIBA
Disusun oleh:
Debora Linda Santika (2015310548)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI
STIE PERBANAS SURABAYA
 2017

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya spenulis dapat menyusun laporan Company Visit dengan lancar. Laporan ini disusun berdasarkan hasil Company Visit yang dilaksanakan pada tanggal 28 Desember 2017 di PT. Amerta Indah Otsuka –Pasuruan Malang KM 11, Desa Keling,   Kejayan, Pacar  Pasuruan, Jawa Timur 67172.
Dengan membaca laporan ini, diharapkan para pembaca mampu mengetahui konsep teknologi yang diterapkan di perusahaan tersebut dan dapat berguna untuk kemajuan semua pihak yang membacanya. Selain itu agar mahasiswa dapat mengetahui proses produksi, sistem Informasi, Teknologi Informasi dan SDM.
Saya menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan saran atau kritik yang membangun dari berbagai pihak dan akan saya terima dengan senang hati. Semoga dengan terselesaikannya laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

5 Januari 2018


Penulis

I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam pembelajaran mata kuliah Sistem Pengendalian Manajemen (SPM) di dalam kelas, setiap minggunya para mahasiswa dibekali dengan teori oleh dosen. Agar ilmu yang diperoleh mahasiswa dapat lebih menunjang proses pembelajaran yang telah disampaikan di dalam kelas, maka diperlukan suatu kegiatan di luar perkuliahan sebagai sarana penyampaian atau implementasi dari pembelajaran atau teori-teori yang telah disampaikan tersebut.
Kegiatan Company Visit ini merupakan kegiatan penunjang yang sangat penting dan sesuai dengan pembelajaran yang telah disampaikan di dalam kelas. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah SPM, Kelas F (PT. Doa Ibu), STIE Perbanas Surabaya, dan perusahaan yang dikunjungi adalah PT. Amerta Indah Otsuka (Pocari Sweat).

1.2. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari dilaksanakannya Kegiatan Company Visit iniadalah sebagai berikut:
1.    Untuk mengimplementasikan teori yang telah disampaikan di dalam kelas.
2.    Mengembangkan pengetahuan dan menambah pengalaman mahasiswa mengenai proses dan aktivitas nyata dalam sebuah perusahaan.
3.    Menjalin hubungan baik antara mahasiswa dengan perusahaan yang dikunjungi.

1.3. Manfaat Kegiatan
Manfaat dari dilaksanakannya Kegiatan Company Visit ini adalah sebagai berikut:
1.    Mahasiswa dapat mengetahui konsep berdirinya sebuah perusahaan.
2.    Mahasiswa dapat mengetahui proses produksi dalam sebuah perusahaan.
3.    Mahasiswa dapat menyusun laporan hasil Kegiatan Company Visit.

1.4. Pelaksanaan Kegiatan
Kunjungan industri yang dilakukan oleh mahasiswa biologi untuk melakukan praktikum lapangan mata kuliah kewirausahaan dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Kamis, 28 Desember 2017
Pukul             : 10.00 - 12.00 WIB
Tempat          : PT. Amerta Indah Otsuka Pasuruan Malang KM 11, Desa Keling,   Kejayan, Pacar  Pasuruan, Jawa Timur 67172

II. PEMBAHASAN
2.1. Sejarah Perusahaan
1921 - Awal Sejarah Otsuka. Busaburo Otsuka, putra seorang petani di Tokushima mendirikan perusahaan pabrik kimia di Tokushima, Jepang.
1946 - Infus Menjadi Produk Penjualan Pertama. Otsuka memulai pembuatan dan penjualan infus. Setahun kemudian, putra sulung Busaburo, Masahito Otsuka mengambil alih perusahaan.
1964 - Otsuka Pharmaceutical Co. Ltd Secara Resmi Didirikan. Dengan filosofi perusahaan, “Otsuka-people creating new products for better health worldwide”. Kemudian filosofi ini dijadikan sebagai filosofi perusahaan untuk seluruh Grup Otsuka.
1989 - Peluncuran Pertama Pocari Sweat di Indonesia. Pocari Sweat, minuman isotonik untuk menggantikan ion dan cairan tubuh yang hilang dan resmi diluncurkan di Indonesia dan dipasarkan oleh PT Otsuka Indonesia.
1997 - Berdirinya PT Amerta Indah Otsuka. PT Amerta Indah Otsuka ditetapkan sebagai rumah untuk Pocari Sweat di Indonesia.
2000 - Awal Produksi Pocari Sweat Kemasan Sachet 15 gr. PT Amerta Indah Otsuka mulai memproduksi Pocari Sweat dalam bentuk kemasan sachet 15 gr melalui PT Otsuka Indonesia di Pabrik Lawang, Malang, Jawa Timur.
2001 - Peluncuran Pocari Sweat Kemasan Sachet 15gr. PT Amerta Indah Otsuka resmi meluncurkan Pocari Sweat dalam kemasan sachet 15gr.
2004 - Peresmian Pabrik Pocari Sweat di Sukabumi. PT Amerta Indah Otsuka pertama kalinya membuka pabrik pertama di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat.
2006 - Peluncuran Pocari Sweat PET 500ml. PT Amerta Indah Otsuka resmi meluncurkan Pocari Sweat PET 500 ml.
2007 - SOYJOY resmi dilluncurkan di Indonesia. PT Amerta Indah Otsuka resmi meluncurkan SOYJOY, cemilan low GI (Glycemic Index) yang terbuat sepenuhnya dari tepung kedelai dan buah buahan asli yang dikeringkan.
2008 - Peresmian Kantor Representatif Otsuka di Singapura. PT Amerta Indah Otsuka membuka kantor representatif di luar negeri di Singapura; Peresmian Kunjungan Pabrik Pocari Sweat di Sukabumi. PT Amerta Indah Otsuka mulai membuka kunjungan pabrik di Pabrik Sukabumi agar masyarakat dapat melihat secara langsung proses produksi Pocari Sweat dari hall pengunjung. Pada tahun yang sama, PT Amerta Indah Otsuka juga meresmikan gedung kantor yang baru dan line botol PET di Pabrik Sukabumi.
2009 - Peluncuran Pocari Sweat Kemasan PET 2L. PT Amerta Indah Otsuka resmi meluncurkan Pocari Sweat PET 2L.
2010 - Peresmian Pabrik Pocari Sweat di Kejayan. PT Amerta Indah Otsuka meresmikan Pabrik yang kedua Kejayan di Jawa Timur. Pabrik Kejayan juga difasilitasi dengan pusat pembelajaran “Rumah Belajar Satu Hati Cerdaskan Bangsa” yang memberikan kelas gratis untuk para siswa di sekitar pabrik, yang diajarkan langsung oleh karyawan PT Amerta Indah Otsuka sebagai bentuk aktivitas CSR; Peluncuran SOYJOY Strawberry. PT Amerta Indah Otsuka resmi meluncurkan produk baru SOYJOY Strawberry
2012 - Peluncuran Pocari Sweat 900mL. PT Amerta Indah Otsuka secara resmi meluncurkan  Pocari Sweat 900mL
2014 - Peluncuran SOYJOY Banana & Peanut. PT Amerta Indah Otsuka secara resmi meluncurkan SOYJOY Banana & Peanut.
2015 - Peluncuran Pocari Sweat IONESSENCE & SOYJOY Almond Chocolate. PT Amerta Indah Otsuka secara resmi meluncurkan Pocari Sweat Ionessence & SOYJOY Almond Chocolate.
2016 - PT Amerta Indah Otsuka meresmikan konsep factory tour terbaru : Explorion Adventure. PT. Amerta Indah Otsuka menghadirkan konsep factory tournya yang terbaru, Explorion Adventure. Dilengkapi dengan perangkat digital cerdas, name badge dan game interaktif 4D dengan nama Explorion Theater yang dipersembahkan khusus untuk pengunjung lebih memahami manfaat ion bagi tubuh dengan cara yang unik dan menyenangkan.

2.2. Profil Perusahaan
Di awal berdirinya pada tahun 1997, Otsuka merupakan perusahaan afiliasi dari Otsuka Pharmaceutical Co, Ltd Jepang yang memulai perjalanannya di Indonesia dengan nama PT Kapal Indah Otsuka. Perusahaan ini terbentuk dari hasil investasi bersama antara Otsuka Pharmaceutical Jepang dan PT Kapal Api dengan Pocari Sweat sebagai produk pertamanya. Kemudian di tahun 1999, PT Kapal Indah Otsuka merubah namanya menjadi PT Amerta Indah Otsuka.
Semakin berkembangnya perusahaan, pada tahun 2004. PT Amerta Indah Otsuka membuka pabrik pertama yang terletak di Sukabumi, Jawa Barat menyusul 6 tahun berikutnya pabrik Pocari Sweat di Kejayan, Pasuruan, Jawa Timur didirikan. Dengan keberhasilannya dalam memasarkan produk, hingga kini produk yang dihasilkan telah didistribusikan di seluruh Indonesia. PT Amerta Indah Otsuka gencar melakukan pendistribusian baik secara langsung melalui kantor cabang resmi maupun distributor–distributor yang tersebar di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara.
Seiring dari kemajuan perusahaan, Otsuka berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dengan mengimplementasikan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008, Sistem Keamanan Pangan ISO 22000 : 2005, dan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 : 2004.

2.3. Visi dan Misi Perusahaan
VISI. Menjadi perusahaan yang BRILLIANT, dengan memberikan kontribusi yang signifikan dan terpercaya bagi konsumen serta masyarakat

MISI.
1. Mengembangkan dan mempertahankan karyawan yang berkualitas tinggi untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi.
2. Menjadikan kebutuhan dan kesejahteraan konsumen dan masyarakat sebagai prioritas utama.
3. Menangkap peluang di semua aspek secara tepat dan inovatif untuk kesejahteraan dan kepuasan konsumen serta perkembangan perusahaan.
4. Mengembangkan dan mempertahankan hubungan yang saling menguntungkan dengan rekan bisnis.
5. Menjadi perusahaan yang terpercaya.

2.4. Hasil Produksi
            Perusahaan ini memiliki mesin dalam proses produksi, kapasitas mesin dapat menghasilkan 600 botol/menit. Dalam satu hari perusahaan beroperasi selama 23 jam. Hasil produksi dalam perusahaan di Pasuruan ini adalah minuman Pocari Sweat yang berisi 350mL, 500mL, dan 900mL. Produksi dari PT Amerta Indah Otsuka selain di Kejayan, Pasuruan, dilakukan di Sukabumi dan Malang. Hasil produk lain seperti SoyJoy dan Ion Esence.

2.5. Proses Produksi Pocari Sweat
Terkait pembuatan Pocari Sweat yang sudah siap, akan langsung secara otomatis melakukan proses pembuatan melaui teknologi mesin yang sudah disiapkan untuk menjalankan proses pembuatan Pocari Sweat tersebut. Dari hasil penjelasan oleh narasumber yaitu bapak H. Ali Sahidu, SE. MM. Ak. CA. CMA. CIBA.CSRS. bahwa teknologi yang digunakan disebut teknologi Clean and Modern, atau dengan kata lain teknologi aseptis.  Juga dalam hal ini dibahas proses pembuatan Pocari Sweat lewat video singkat yang dijelaskan oleh narasumber yaitu bapak Didik Pribadi, bahwa ada 9 tahapan:
             1.     Resin
             2.     Preform. Resin dipanaskan dan dicetak menjadi preform / calon botol.
             3.     Preform transfer
             4.     Blow moulding. Pocari yang sudah jadi masukkan ke dalam botol. Setelah itu botol Pocari Sweat ditutup.
             5.     Cap sterilization. Dalam hal ini botol akan disterilkan.
             6.     Filling capping. Pengisian larutan Pocari sweat pada suhu kamar kedalam botol dan di lanjutkan dengan proses capping (penutupan).
             7.     Cap sorter.
             8.     Cap Checker (dalam tahap ini Pocari Sweat mengalami pengecekan). Mengecek ketinggian, menge-cap checker mechine untuk memastikan cap telah  ditutup rapat dan aman terjamin; Pemeriksaan tekanan dan daya tekan botol pada mesin pressure detector; Botle pressure detector. Labeller; INK jet printer bottle; Camera inspector;
             9.     Auto caser. Produksi di suhu ruang dalam lingkungan pabrik yang bersih ini akan menghasilkan botol yang ramah lingkungan, karena dapat mengurangi emisi karbon lingkungan. PT. Amerta Indah Otsuka Setelah masuk ke Indonesia, telah menjadi pemain dalam industri minuman dalam kemasan, lebih khusus lagi dalam industri minuman isotonik.
Bahan Tambahan:
             1.     Resin, yaitu biji plastik khusus yang digunakan untuk bahan pembuat botol Pocari Sweat. Resin sendiri didapatkan dari negara Jepang karena di Indonesia masih belum ada pihak yang men-supply resin dalam kapasitas besar.
             2.     Tutup botol, yaitu tutup botol dengan bahan khusus sebagai tutup dari Pocari Sweat. Tutup botol di-supply dari negara Jepang dan menggunakan system 3 putaran unik.
             3.     Label, yaitu label yang berasal dari bahan plastik yang digunakan sebagai label dalam kemasan Pocari Sweat. Pengadaan label ini didapatkan dari produsen plastik di daerah Indonesia.
             4.     Cara Pengadaan Bahan baku maupun barang tambahan tersebut diperoleh dari negara Jepang yang diimpor langsung ke Indonesia dan ada juga yang didapatkan dari Indonesia.

2.6. Pengolahan Limbah Produksi
Dari hasil tanya jawab oleh narasumber yaitu bapak H. Ali Sahidu, SE. MM. Ak. CA. CMA. CIBA.CSRS. bahwa hasil produk dari Pocari Sweat yang cacat atau produk yang tidak lolos dalam uji tes, maka beberapa produk tersebut, yaitu air yang terkandung dalam kemasan tersebut kemudian akan dibuang ke dalam kolam ikan, yang kemudian akan diolah secara organik dengan bakteri yang ada dan akan kembali menjadi air dan tidak akan membunuh makhluk hidup yang ada di dalam kolam ikan.

2.7. Distribusi Produk
Ada 2 tes yang harus dilakukan sebelum produk botol Pocari Sweat dimasukkan ke dalam kardus (pengepakan):
1.      Tes Fisik: Tes ini merupakan pengecekan botol-botol Pocari Sweat. Apabila terjadi cacat (defect) dalam botol, tutup botolnya maupun lebelnya produk tersebut tidak lolos dari pengepakan ke kardus.
2.      Tes kimia: Tes ini dilakukan di lab khusus yang disediakan perusahaan Pocari Sweat. Apabila tesnya ini berhasil produk Pocari Sweat bisa diedarkan ke masyarakat.
PT Amerta Indah Otsuka memiliki titik distribusi di 34 Provinsi untuk menyebarkan kebaikan ke seluruh wilayah Indonesia, melalui Branch, Distributor, dan Depo Distributor.

2.8. Penghargaan dan Sertifikat Perusahaan
Komitmen dan kerja keras PT Amerta Indah Otsuka telah diakui berbagai pihak melalui berbagai sertifikat sebagai berikut:
Sertifikat ISO 50001:2011, Sertifikat ISO 9001:2008, Penghargaan Keamanan Pangan, Sertifikat Audit Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Sertifikat ISO 9001:2008, Word of Mouth Award 2011, Penghargaan Efisiensi Energi Nasional 2016.

III. PENUTUP
3.1. Kesimpulan
        PT. Amerta Indah Otsuka sangat memperhatikan proses produksi dalam menghasilkan produk yang baik dan layak jual di masyarakat luas. Perusahaan Otsuka membuat suatu produk yaitu Pocari Sweat. Dalam pembuatan produk, perusahaan sangat memperhatikan hasil produksinya. Produknya sangan di jamin mutu dan kualitas dengan menggunakan mesin yang berkualitas tanpa ada campur tangan manusia.
        Dalam prosesnya, Pocari Sweat sangat mementingkan kebersihan dari produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Pocari Sweat sangat steril dan aman bagi kesehatan, maka layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat luas.
       Perusahaan tersebut percaya setiap orang memiliki hak untuk hidup sehat. Didukung dengan hasil riset dan penelitian ilmiah, PT. Amerta Indah Otsuka menciptakan konsep neutraceutical product, yang merupakan paduan kata nutrisi dan farmasi. Produk neutraceutical diartikan sebagai produk yang memberikan manfaat kesehatan dan menjaga kualitas hidup menjadi lebih baik.

Dokumentasi Kegiatan

Pertanyaan Repost

Okeh, sebelum memulai postingan yang baru di tahun 2018, saya awali dengan mengucapkan Selamat Tahun Baru 2018. Nahh, kebanyakan dari kalian pasti suka mengucapkan dengan Happy New Year kan? Saran saya pakai bahasa Indonesia saja, percuma pakai kata Happy di mulut, tapi nyatanya di hati gak Happy karena masih sendiri. Eaa!

Next, postingan kali ini tentang Pertanyaan Repost. Info terbaru yang saya dengar:
Kemendikbud mengeluarkan peraturan baru untuk SBMPTN, dengan kriteria penilaian yaitu, benar nilai +4, tidak menjawab nilai 0, dan salah wajib repost! Heheheh
Hayoo, yang anak zaman now pasti kalian sering salah jawab dan mau gak mau harus repost kan?
Ini ada beberapa kasus pertanyaan yang saya dapat. Sekedar share untuk berbagi kebahagiaan saja kok dan biar kalian gak repost di kemudian hari :)

Kasus 1
Kamu sedang tidur di kamar, kemudian ibumu datang mengetuk pintu. Membawakan roti, selai dalam toples, dan segelas susu. Mana yang kamu buka duluan?
Jawaban:
Buka mata dulu, ya. Lalu buka pintu ^^

*Sempat gak setuju sama jawabannya. Kenapa? Kata "buka" itu kan kata kerja. Kalau buka pintu jelas yang melakukan pekerjaan adalah tangan (yang membuka pintu dengan sadar adalah kita). Nah contoh lain beda jika kata perintah dalam bahasa inggris, Open your eyes, open your heart. Pernah dengar kan, ya? Artinya buka matamu, buka hatimu. Menurutku itu bukan kata kerja untuk pemakaian kata "buka", tapi itu sistem kerja otak kita yang secara otomatis akan melakukan pekerjaan untuk terbukanya mata dan terbukanya hati.*

Next
Kasus 2
Bisa menjawab soal dibawah ini:
1+4=5
2+5=12
3+6=21
5+8=..?
Ingat! 98% orang salah menjawab soal ini, jika Anda menjawab dengan benar, berarti Anda jenius.
Jawaban:
1+4=5 (benar)
2+5=12 (salah)
3+6=21 (salah)
5+8=13 (benar)

*Dari sini belajarlah bahwa Anda sebenarnya gak perlu dibilang jenius, cukup waras (sehat) saja dalam menjawab, hehe*

Next
Kasus 3
Buku itu sudah lupus dari rumah bunga. Berapakah huruf "U" pada kata itu?
Sebenarnya ada tiga jawaban yang saya dapat, tergantung dari yang memberikan pertanyaan saja sih.
Jawaban:
1. Gak Ada. (karena yang ditanya adalah huruf "U" besar. dan di kata itu hanya ada "u" kecil)2. Satu. (terdiri dari huruf i-t-u, jadi huruf "u" ada 1)3. Dua (karena kata itu ada dua, maka huruf "u" ada dua) *inilah jawaban yang dibenarkan*

*Pengennya saya jawab ini: Tidak penting berapa huruf "U" pada kata itu, yang penting kapan kita berumah tangga dan punya buku nikah. (eiitts, pasti ada yang bilang: selesaikan dulu sekolah dengan benar, baru bahas nikah)*

Sekian pembahasan kasus dari pertanyaan yang salah wajib repost :) :)
Semoga menghibur dan menjawab pertanyaannya.